22 March 2010

.::.~hiDuP daLaM dUnia PeNirUan~.::.


salam ukhwah dan salam kasih buat semua pembaca dan sahabat..
ana ingin berkongsi artikel ini buat semua,ana ambik dlm internet
copy and paste kt sini..
salam renungan dan slmt membaca....


Ada dua hal yang perlu dilakukan orang pada masa sekarang. pertama, orang kaya sebaiknya mempelajari KEHIDUPAN orang-orang miskin. kedua, orang-orang miskin sebaiknya mempelajari CARA KERJA orang-orang kaya.
kita semua diberi oleh Allah swt bakat dan kemampuan yang berbeda untuk masing-masing orang. tetapi ada satu hal yang semua orang TANPA KECUALI mampu melakukannya, yaitu: MENIRU. pernahkah anda renungkan, betapa hebat bahkan geniusnya orang dalam hal tiru-meniru. bahkan bisa kita simpulkan bahawa hal yg mampu dilakukan dengan amat baik oleh semua orang adalah tiru-meniru.

Kita hidup dlm dunia peniruan. maksudnya, dalam kehidupan ini, kita semua senantiasa meniru dalam segala hal. Rasulullah saw ditugaskan ke dunia ini, juga salah satunya untuk ditiru oleh ummatnya. kita melakukan hal tersebut dari mulai kita lahir sampai dengan kita mati. pasalnya, meniru memang merupakan hal yang sangat mudah dilakukan. demikian gemarnya kita meniru, sehingga saat memutuskan untuk bekerja, kitapun meniru orang yang sudah lebih dahulu bekerja. kitapun harus beli pada waktu meniru. patut diingat bahwa meniru itu tidak selamanya akan mendatangkan sesuatu yang lebih baik, efisien ataupun produktif. bahkan kebiasaan meniru ini justru sering menjadikan sejumlah orang malas untuk berpikir.
Kita meniru orang-orang lain, sedangkan orang lain justru meniru kita. dan yang sering kita lakukan adalah menganggap bahwa orang-orang yang kita tiru itu adalah yang benar. dengsn kata lain, kita MENGANGGAP kita meniru orang yang tepat.

Hal yang sama terjadi dalam hal kita mengambil pekerjaan tanpa berpikir dulu mengapa kita mengambilnya. saya pikir, kebanyakan orang mengira bahwa bekerja untuk orang lain merupakan cara terbaik untuk menciptakan kekayaan. padahal kenyataannya, cara tersebut tidak menciptakan kekayaan yang sejati. bekerja untuk orang lain hanyalah menciptakan penghasilan sementara.

Kalau begitu mengapa kita tidak cari saja cara untuk meniru sistem penciptaan kekayaan sejati? “carilah orang yang berpenghasilan besar dan tirulah apa yang dilakukannya.”

~wallahu'alam~


No comments:

Post a Comment